Tata Laksana dan Upakara Pemugaran (Pralina) Pelinggih
Dalam struktur teologi Hindu yang diterapkan dalam kebudayaan Bali, setiap entitas material yang telah disucikan — mulai dari Sanggah, Merajan, hingga Pura Kahyangan Jagat — tidak dipandang sekadar sebagai tumpukan batu bata, kayu, dan paras. Bangunan-bangunan ini diyakini memiliki “jiwa” atau entitas spiritual yang dihidupkan melalui serangkaian ritual penyucian yang kompleks. Eksistensi bangunan suci ini… Detail









