Ketimpangan Hak Hutan Adat vs Hutan Negara Terhadap Sumber Daya Alam

Masyarakat Indonesia sudah memiliki aturan hukum berdasarkan prinsip kearifan lokal atau pandangan hidup masyarakat yang dikenal dengan hukum adat sebagai aturan yang luhur sampai ke generasi penerus mereka. Aturan dalam hukum adat mengatur pula mengenai penguasaan, dan pemanfaatan sumber daya alam, yang merupakan bagian dari penguasaan harta kekayaan masyarakat, yang mana dalam sisi penguasaannya masyarakat… Detail

Nyepi sebagai tujuan hidup umat Hindu (Bali)

Memaknai Nyepi sebagai tujuan hidup umat Hindu (Bali)

Mewujudkan kesejahteraan lahir batin atau Jagadhita dan moksha merupakan tujuan agama Hindu. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, umat Hindu wajib mewujudkan empat tujuan hidup yang disebut Catur Purusartha atau Catur Warga yaitu dharma, artha, kama dan moksha. Empat tujuan hidup ini telah dijelaskan dalam Brahma Sutra, 228, 45 dan Sarasamuscaya 135. Menurut agama, tujuan hidup dapat diwujudkan berdasarkan yajña…. Detail

Yoga Vrhasapati Tattwa vs Yoga Sutra Rsi Patanjali

Benang Merah Yoga Vrhasapati Tattwa vs Yoga Sutra Rsi Patanjali

Kata Yoga berasal dari bahasa sansekerta dari urat kata yuj yang artinya menghubungkan atau hubungan yang harmoni dengan objek yoga. Sedangkan menurut Rsi patanjali dalam kitab yoga sutra mendefinisikan yoga:  Yogas citta vrtti nirodahah Yogasutra I sloka 2 Terjemahannya: Mengendalikan gerak-gerik pikiran, atau cara untuk mengendalikan tingkah polah pikiran yang cenderung liar, bias, terikat oleh aneka ragam objek yang… Detail

Calonarang Dalam Upacara Pratistha Sudamala Bhumi

Calonarang Dalam Upacara Pratistha Sudamala Bhumi

Calonarang adalah nama salah satu karya sastra di Bali, yang bersumber dari pemerintahan jaman Airlangga di Jawa Timur. Di Bali ada yang berbentuk prosa demikian juga berbentuk geguritan yang meceritakan Tating Mas dan Tating Rat. Tating Mas bertapa di Pura Kuburan atau Pura Kayangan mendapat penugrahan kesaktian dari Bhatari Durgha yang kemudian setelah kawin dengan… Detail

Melepaskan Atma Untuk Mencapai Moksha

Banyak tanda akan datangnya kematian seperti adanya umur tua, rambut yang sudah memutih, datangnya penyakit dan bahkan penyakit yang tak kunjung sembuh, berkurangnya gairah hidup dan sebagainya. Untuk mengetahui tanda datangnya kematian secara mendalam sungguh sulit tetapi dalam Lontar Ganapati Tattwa sebagai pertanda akan datangnya kematian dituliskan lebih spesifik pada penginderaan seperti datangnya suara Ardhacandra… Detail

Lontar Ganapati Tattwa

Kalepasan (Moksha) dalam Lontar Ganapati Tattwa

Ada tiga prilaku orang yang ingin mencapai kebebasan yaitu sakala (berbadan Triguna; satwa, rajas dan tamas) kewala suddha (melepaskan diri dari kebahagiaan duniawi), dan malinatwa (tak ternoda oleh keterikatan duniawi di anggap Siwa Suci). Selanjutnya ada tiga sarana agar orang mencapai kebahagiaan bathin yaitu Wairagyaditraya (memiliki pengetahuan tinggi), Pararogya (meninggalkan keterikatan duniawi), Dhyanaditraya (pemusatan pikiran/samadi… Detail

Kajeng Kliwon

Kajeng Kliwon, Hari yang di Keramatkan Bali

Seperti yang kita ketahui bahwa Rerainan (Hari) Kajeng Kliwon di Bali begitu dikeramatkan. Upacara Kajeng Keliwon dilaksanakan setiap 15 hari kalender. Upacara dan upakara-upakara yang wajîb dilakukan pada hari Kajeng Kliwon hampir sama dengan upacara dan upakara Kliwon lainnya. Para leluhur zaman  dahulu, sudah menetapkan bahwa cara yang cocok untuk menerapkan ajaran suci tersebut adalah… Detail

Sistem Pewarisan dalam Hukum Waris Adat Bali

Pewarisan adalah hubungan hukum atau kaidah hukum yang mengatur hubungan hukum antara pewaris dengan ahli warisnya atas harta warisan yang ditnggalkan, baik setelah pewaris meinggal ataupun selagi pewaris itu masih hidup. Hubungan hukum ini merupakan kaidah-kaidah yang bersifat mengatur dan merupakan keadaan hukum yang mengakibatkan terjadi perubahan hak dan kewajiban secara pasti dan melembaga. Dengan demikian perubahan dan peralihan dari suatu bentuk… Detail

Pengangkatan Anak ( Adopsi ) Menurut Hukum Adat Bali

Pada hukum adat Bali pengangkatan anak dikenal dengan beberapa istilah seperti meras pianak atau meras sentana. Kata sentana berarti anak atau keturunan dan kata meras berasal dari kata peras yaitu semacam sesajen atau banten untuk pengakuan / pemasukan si anak ke dalam keluarga orang tua angkatnya. Disamping istilah tersebut di atas ada pula yang memakai istilah atau menyebut dengan ngidih… Detail

Kekuatan Magis Tradisi Perang Ketupat di Bali

Bali telah  terkenal dengan kebudayaan oleh karena  keunikan dan kekhasannya yang tumbuh dari jiwa agama Hindu. Agama Hindu  yang merupakan roh  kebudayaan dan adat  luluh menjadi satu kedalam kreativitas masyarakat Bali. Setiap aktivitas  mengandung unsur-unsur  relegi didasarkan atas suatu getaran jiwa yang disebut emosi keagamaan. Emosi keagamaan  ini menjiwai  pula sistem keyakinan yang diturunkan melalui mitologi-mitologi dan dongeng-dongeng… Detail