- 1MANGSA / SASIH KASO (23 Juni - 02 Agustus)
- 2MANGSA / SASIH KARO (3 Agustus - 25 Agustus)
- 3MANGSA / SASIH KATIGA (26 Agustus - 18 September)
- 4MANGSA / SASIH KAPAT (19 September - 13 Oktober)
- 5MANGSA / SASIH KALIMA (14 Oktober - 9 Nopember)
- 6MANGSA / SASIH KANEM (10 Nopember - 22 Desember)
- 7MANGSA / SASIH KAPITU (23 Desember - 3 Februari)
- 8MANGSA / SASIH KAWULU (4/5 Februari - 01 Maret)
- 9MANGSA / SASIH KASANGA (02 Maret - 26 Maret)
- 10MANGSA KASADASA (27 Maret - 19 April)
- 11MANGSA / SASIH DESTA (20 April - 12 Mei)
- 12MANGSA / SASIH SADDHA (13 Mei - 22 Juni)
- 13Weton Menurut Hari Dan Pasaran
- 13..1Hari Senin
- 13..2Hari Selasa
- 13..3Hari Rabu
- 13..4Hari Kamis
- 13..5Hari Jumat
- 13..6Hari Sabtu
- 13..7Hari Minggu
- 13..1Pasaran Kliwon
- 13..2Pasaran Umanis / Legi
- 13..3Pasaran Pahing
- 13..4Pasaran Pon
- 13..5Pasaran Wage
- 13..1Jumat Umanis /Legi
- 13..2Sabtu Pahing
- 13..3Minggu Pon
- 13..4Senin Wage
- 13..5Selasa Kliwon
- 13..6Rabu Umanis /Legi
- 13..7Kamis Pahing
- 13..8Jumat Pon
- 13..9Sabtu Wage
- 13..1Minggu Kliwon
- 13..2Senin Umanis / Legi
- 13..3Selasa Pahing
- 13..4Rabu Pon
- 13..5Kamis Wage
- 13..6Jumat Kliwon
- 13..7Sabtu Umanis /Legi
- 13..8Minggu Pahing
- 13..9Senin Pon
- 13..10Selasa Wage
- 13..1Rabu Kliwon
- 13..2Kamis Umanis /Legi
- 13..3Jumat Pahing
- 13..4Sabtu Pon
- 13..5Minggu Wage
- 13..6Senin Kliwon
- 13..7Selasa Umanis /Legi
- 13..8Rabu Pahing
- 13..9Kamis Pon
- 13..10Jumat Wage
- 13..1Sabtu Kliwon
- 13..2Minggu Umanis /Legi
- 13..3Senin Pahing
- 13..4Selasa Pon
- 13..5Rabu Wage
- 13..6Kamis Kliwon
Weton Menurut Hari Dan Pasaran
Mencari kerja merupakan salah satu hal mulya untuk memenuhi kehidupan manusia sehingga menjadikan manusia yang berbudi pekerti luhur, tau benar maupun salah. Bekerja merupakan ibadah yang diberikan kepada keluarga untuk mendapatkan kehidupan yang mapan, tentram dan bahagia. Hal ini dilakukan oleh orang – orang diseluruh dunia untuk memenuhi hidupnya agar menjadi lebih baik.
Weton itu dapat membuat orang menjadi sangatlah lancar walaupun tidak dibantu dengan ghaib. Hal ini dikarenakan perwatakan seseorang akan menunjang bila dipaskan dengan weton atau hari dan pasaran lahirnya. Namun orang menganggapnya itu sebagai kiasan atau hal yang tidak penting, namun ini memang berefek panjang untuk kehidupannya mendatang.
Terkadang orang juga susah mencari pekerjaan, bahkan tidak bekerja karena usahanya bangkrut dan ada pula yang berhasil dan meraih kesuksesan terus menerus. Kesuksesan adalah sesuatu yang dapat diraih dengan lancar, sehingga kesuksesan juga bisa dikatakan kemakmuran.
Orang yang meraih kesuksesan biasanya mendapatkan pekerjaan yang mapan, tidak berat, penghasilan maksimal, dan memperoleh jabatan yang bagus. Weton ini membantu seseorang dalam berusaha untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan. Kesuksesan tergantung dari weton mereka, sehingga bukan karena adanya suatu paksaan, namun kecocokan seseorang dalam memilih pekerjaan ada disini.
Berikut ini yang dapat anda lihat weton menurut hari dan pasaran.
Hari Senin
Ini merupakan perwatakan dari bunga. Ketika mekar bunga ini memberikan keharuman disetiap orang yang berpendapat dengannya. Sehingga orang yang memiliki weton atau hari lahir senin, mereka akan cenderung lebih mengutamakan pekerjaan yang dapat menarik orang lain untuk melihatnya mekar. Seperti penjual bunga, berkebun, bertani, menjadi seorang pengajar.
Hari senin melambangkan seseorang yang suka bergaul, sering berkomunikasi dengan baik, serta bisa menguasai seluruh cerita yang dibahas bersamanya. Sehingga watak hari senin ini sebaiknya memilih pekerjaan yang berbau dan menimbulkan orang lain melihat atau memperhatikannya, seperti pengajar, pedagang, sales, dan sebagainya.
Hari Selasa
Hari selasa merupakan hari dengan perwatakan api. Ini sangat cocok sekali dengan pekerjaan yang berbau panas, seperti patri besi, pencetak emas, penjual korek api, pande besi atau pekerjaan lainnya yang berbau api. Perwatakan hari selasa ini memang didapati sering berkobar semangat yang tinggi, jarang mengeluh, bahkan tidak takut terjadinya bahaya mengancam. Sehingga pekerjaan lain yang dapat menunjang karir perwatakan hari selasa yaitu sebagai petugas keamanan, polisi, tentara, angkatan udara, dan lain sebagainya.
Hari Rabu
Rabu merupakan perwatakan mendung atau petir. Ini biasanya suka menghentakkan suara yang keras, suka mengelabuhi, dan memiliki banyak ide untuk tetap bisa menghidupi dirinya. Hal ini dikarenakan mendung itu dingin, banyak yang luluh dengannya, namun bisa mematikan orang lain. Pekerjaan yang tepat untuk perwatakan hari rabu yaitu sebagai sales, pelayan toko, penjual produk, atau hal lain yang berhubungan dengan sosial.
Ini dikarenakan rabu itu memiliki jiwa pemberani, tidak takut dengan hal apapun, dan terkadang menyambar atau memproses orang lain supaya tetap menghidupi dirinya. Pekerjaan yang lebih tinggi yaitu sebagai pemilik perusahaan, notaris, hakim, pengacara, atau pembicara lain. Kemenangan akan selalu didapatkan bila terus ditingkatkan, karena watak rabu itu memang melambangkan adem namun dapat mematikan.
Hari Kamis
Kamis itu angin yang dibedakan menjadi dua bagian, angin halus dan angin kasar. Perwatakan ini juga di sandang oleh wakil presiden Budiono, yang memiliki weton Kamis Legi. Ini merupakan perwatakan dimana orang jawa menyebutnya angin yang berarti “angen – angen” atau pemikir hebat. Pekerjaan yang tepat untuk weton kamis yaitu Programer, presiden, DPR, MPR, atau pekerjaan yang berbau pemikiran.
Pekerjaan keras juga dapat dilakukan oleh kamis yaitu sebagai Pilot penerbangan, pramugari, guru, visionering, asuransi, atau pekerjaan yang menghasilkan pemikiran hebat tanpa adanya barang. Penjual pulsa termasuk dalam perwatakan hari kamis ini, karena menjual angin yang tidak tampak namun dapat dirasakan.
Hari Jumat
Jumat itu perwatakan dari Pohon atau bisa disebut juga Tanaman Rindang. Jiwa mengayomi sangat tinggi, sehingga seperti Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang memiliki weton Jumat Kliwon akan senantiasa melindungi tatanan negara dan awet walaupun tidak dibantu dengan ghaib. Ini sudah sifat dari perwatakan Jumat, karena jumat ini mengayomi seluruh apa yang dimilikinya, dan biasanya akan bertahan lama.
Pekerjaan yang tepat untuk hari Jumat ini yaitu sebagai Guru, pemimpin, ustad, kepala desa, atau bila yang lebih kecil yaitu pekebun, petani, pembuat rumah atau arsitek, dan sebagainya. Intinya jumat itu merupakan perwatakan melindungi sesuatu yang dimiliki, sehingga akan terjaga.
Hari Sabtu
Sabtu merupakan perwatakan bumi. Orang yang lahir di hari sabtu itu akan menghasilkan “kekerasanan” atau dalam bahasa indonesia berarti Keawetan. Pekerjaan yang berbau bumi seperti petani, pencari pasir, pencetak bata, arsitek, atau hal lain yang berbau tanah itu akan cocok untuk hari tersebut. Biasanya orang yang sudah terikat dengan pekerjaan tersebut maka perwatakan hari sabtu ini enggan untuk berpindah ke pekerjaan yang lain. Karena rasa senang akan terjadi dengan cepat oleh hari sabtu ini.
Hari Minggu
Perwatakan hari minggu yaitu air. Seperti halnya air, pekerjaan yang cocok untuk orang yang lahir di hari minggu yaitu pegawai pabrik es, pengedar air pegunungan, penjaga air terjun, bor sumur, atau pekerjaan lain yang berkaitan dengan air. Jika dipadukan dengan pekerjaannya, terkadang orang akan merasa lebih menikmati pekerjaan tersebut. Sehingga minggu ini akan terus menikmati pekerjaannya sampai tua nantinya.