Chanakya Niti Sastra – Ilmu Politik, Kepemimpinan dan Moralitas


TUJUAN AJARAN NITI SASTRA

Berbicara mengenai ruang lingkup tentu saja Niti Sastra mencakup ruang lingkup yang sangat luas. Cakupannya adalah dalam segi Pemerintahan, Kepemimpinan, Moralitas, Perekonomian, Bhakti, dan segala yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Banyak pertanyaan yang muncul mengapa kita mempelajari Niti Sastra?

Ketika kita berbuat pasti ada hasilnya, seperti menanam jagung pastilah jagung yang kita dapat dan apabila menanam padi pasti padilah yang kila panen. Sama seperti belajar bahwa tak ada yang dilakukan orang didunia ini akan sia-sia. Apalagi kita mempelajari ajaran sastra pasti akan memberikan pengetahuan. Tujuan mempelajari Niti Sastra adalah agar tercapainya tujuan Dharma atau disebut dengan Dharma Sidhyartha. Seperti yang tertera dalam Manawa Dharma Sastra, VII.10:

Kāryam so veksya saktim ca Desakālau ca tattvatah, Kurute Dharma siddhyārtham Visvarūpam punah-punah

Terjemahan:

Setelah mempertimbangkan sepenuhnya maksud, kekuatan dan tempat serta waktu, untuk mencapai keadilan ia menjadikan dirinya menjadi bermacam wujudnya, untuk mencapai keadilan yang sempurna.

Yang dimaksud Dharma Sidhyaria disini adalah pertimbangan untuk mencapai kebenaran dan kesejahteraan. Dalam mencapai kebenaran hendaknya harus mempertimbangakan lima unsur yang disebut dengan Iksa, Sakti, Desa, Kala dan Tattwa.

  1. Iksa disini berarti pandangan atau cita-cita untuk mencapai
  2. Sakti disini berarti kekuatana atau kemampuan, dalam mencapai cita-cita hendaknya harus memiliki kekuatan
  3. Desa disini berarti batasan-batasan atau juga bisa disebut dengan keadaan. Dalam berbuat hendaknya harus mengetahui keadaan terlebih dahulu sebelum bertindak.
  4. Kala disini berarti waktu, hendaknya juga harus mempertimbangkan waktu sebelum melakukan
  5. Tattwa disini berarti hakekat kebenaran, dalam menjalankan sesuatu hendaknya berdasarka atas sastra

Dengan tercapainya Dharma Sidhyartha maka tercapai pula tujuan dari ajaran Niti Sastra. Selain Dharma Sidhyartha Hindu juga mempunyai tujuan yaitu mencapai Dharma, Artha, Kama dan Moksa. Seperti yang tertera pada sloka Canakya Niti Sastra, III.20 yang berbunyi:

Dharmartha kama moksesa Yasyaiko pi na vidyate Janma janmani martyesu Maranam tasya kevalam

Terjemahan:

Dharma/kebenaran, Artha/kekayaan, Kama/kepuasan keinginan, dan Moksa/pembebasan, kalau satupun dari keempat hal tersebut tidak bisa dicapai, kelahiran demi kelahiran di dunia material ini hanya untuk mati.

Pada sloka diatas dikatakan bahwa tujuan hidup dari seseorang yang dilahirkan adalah pencapaian Dharma, Artha, Kama, dan Moksa.


Sumber :

Drs. I Wayan Darna, M.Pd.



Beryadnya dengan Sharing

Tak akan Mengurangi Pengetahuan

Baca Juga